TRIBUNNEWS/HERUDIN
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama.
JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Anggaran DPRD DKI
Jakarta meminta Gubernur DKI Joko Widodo untuk segera mematangkan
rencana seluruh programnya. Hal itu berkaitan dengan semakin dekatnya
waktu penetapan APBD sejalan dengan eksekusi untuk realisasi program
Joko Widodo.
"Dalam rapat Banggar, ada anggota yang meminta Jokowi mematangkan programnya. Itu statement Banggar," kata anggota Banggar DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo saat ditemui Kompas.com di gedung DPRD Jakarta, Selasa (30/10/2012).
Ia
menjelaskan, tuntutan Banggar dilatarbelakangi pada belum detailnya
pemaparan Jokowi terkait rencana merealisasikan program-programnya.
Misalnya seperti lokasi yang akan dijadikan titik objek pembangunan,
skema pendanaan, dan lain sebagainya.
Belum jelasnya paparan
Jokowi tentang program-programnya, kata Rio, dipicu karena belum
tuntasnya pemetaan. Hal itu memberi efek lanjutan pada skema penyusunan
anggaran yang di satu sisi terus diburu waktu karena harus segera
disahkan pada pertengahan November bulan depan.
"Titik
lokasi pembangunan kampung deret misalnya, itu kan belum pasti di mana
saja. Pemetaan belum semuanya ada, maka penyusunan anggarannya jadi
belum matang," tandasnya.
Berita terkait dapat diikuti di topik: 100 HARI JOKOWI-BASUKI.
0 komentar
Posts a comment